KORDIKA : Meraki Niskala Acala


Kemah Orientasi Pendidikan Pramuka atau yang kerap disebut KORDIKA merupakan suatu kegiatan dari organisasi ekstrakurikuler gamaraka yang dilaksanakan pada 13-14 Oktober 2022 di Bumi Perkemahan Agrowisata Timur Selopajang, kecamatan Blado, kabupaten Batang.


KORDIKA diselenggarakan untuk peserta didik kelas 11 yang dimana penting untuk nilai raport siswa. Kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh kelas 11 guna untuk meraih harapan mereka nanti. Kordika juga mengajarkan agar tidak putus asa dan pantang menyerah serta mempersiapkan hal-hal selanjutnya yang akan dihadapi. Jadi, bagi yang tidak mengikuti terdapat penugasan yaitu membuat artikel design tentang kepramukaan.


KORDIKA 2022 bertemakan 'Meraki Niscala Acala' yang diambil dari bahasa sansekerta. Meraki yang artinya seperti meraih harapan sesuatu, niskala yang artinya kebaikan, dan acala yang berarti langit. Jadi maknanya yaitu meraih kebaikan setinggi langit tetapi tetap membumi.



Berikut kegiatan yang dilaksanakan:

1. Upacara pembukaan.

Setelah menginjakkan kaki di bumi perkemahan, para siswa dihimbau untuk melaksanakan upacara di lapangan SMA Negeri 1 Pekalongan sebelum meletakkan barang-barang yang dibawanya pada tempat yang disediakan.

2. Materi (Pioneering, peta pita, isyarat sandi)

Setiap sangga akan diberikan materi berbeda-beda tentang kepramukaan. Sangga pencoba 1, penegas 1, pelaksana 1, perintis 1, pendobrak 1 mendapatkan materi isyarat sandi. Sangga pencoba 2, penegas 2, pelaksana 2, perintis 2, pendobrak 2 mendapatkan materi pioneering. Dan terakhir, sangga pencoba 3, penegas 3, pelaksana 3, perintis 3, dam pendobrak 3 mendapatkan materi peta pita. Materi diterangkan pada tempat yang berbeda-beda setiap sangga yang tertera, agar para siswa dapat memahami dengan fokus.

3. Pengembaraan (Gamaraka The Explore)

Gamaraka The Explore merupakan salah satu kegiatan kordika yang mengasyikkan, yaitu biasa disebut mencari jejak. Setelah materi, para peserta berkumpul setiap sangga. Sebelum berangkat, pembina memberikan teka-teki agar yang dapat menjawab pertanyaan akan jalan terlebih dahulu. Pencarian jejak dimulai dari bumi perkemahan, melewati hutan, sungai, dan jalan beraspal. Setiap sangga akan dihimbau untuk tidak meninggalkan rekannya dan bekerjasama dalam memecahkan soal yang membuat kegiatan ini semakin asyik.

4. Upacara api unggun

Upacara api unggun dilaksanakan malamya, selepas kegiatan keagamaan seluruh peserta berdiri mengelilingi lapangan dengan seragam Pramuka lengkap. Ada peserta pilihan yang akan membawakan obor dengan berjajar melingkar saling menyalurkan obor yang dibawa sambil mengikrarkan Dasa Dharma pramuka bergantian sampai api unggun menyala dan menyanyikan lagu Pramuka.

5. Baskara

Upacara telah selesai, waktunya pentas seni di laksanakan. Dari setiap sangga, wajib menampilkan pensi

Selain kegiatan di atas terdapat kegiatan lain yaitu kegiatan keagamaan, outbond, evaluasi materi, dan upacara penutupan.



Untuk melancarkan KORDIKA, panitia pasti sudah mengkoordinasikan kegiatan ini dengan memperkirakan cuaca dan kondisi, serta keadaan. Seperti, membuat plan A dan plan B untuk upacara api unggun disertai 2 rencana. Pertama, upacara api unggun dilaksanakan di lapangan jika cuacanya mendukung. Kedua, jika cuaca tidak mendukung, upacara api unggun akan dilaksanakan di dalam ruangan dengan lilin sebagai ganti penerangan.


Narasumber:

Sandy Dwi Saputra

Andalu Larasati

Ita Qilaha Salama

Post a Comment

Previous Post Next Post
iklan-728
iklan-728